Komentar dari mantan pejabat kerajaan Inggris telah memicu perhatian baru terhadap posisi Pangeran Harry di bawah kepemimpinan mendatang Pangeran William. Mantan sekretaris komunikasi Pangeran William, Jason Knauf, berbicara tentang hubungan antara kedua saudara laki-laki tersebut dan bagaimana hal ini dapat mempengaruhi masa depan Harry di istana. Dalam wawancara khusus dengan 60 Minutes Australia, Knauf menggambarkan bahwa meskipun ada cinta yang mendalam di antara anggota keluarga, hubungan mereka belum sepenuhnya pulih.

Menurut informasi yang diberikan oleh Knauf, Pangeran William akan tetap berpegang pada prinsip-prinsip kuat selama pemerintahannya. Dia menekankan bahwa William lebih suka menjaga privasi perasaannya dan tidak ingin membawa masalah pribadi ke ruang publik. Di sisi lain, Grant Harrold, mantan kepala pelayan kerajaan, juga memberikan pandangan tentang potensi peran Pangeran Harry di masa mendatang. Meskipun ada kemungkinan Harry akan diundang untuk acara-acara penting, Harrold meragukan bahwa dia akan memiliki peran yang signifikan dalam struktur kerajaan.

Pandangan-pandangan ini menunjukkan bahwa hubungan antara anggota keluarga kerajaan bukan hanya soal cinta dan persaudaraan, tetapi juga melibatkan tanggung jawab dan prinsip. Menghargai pilihan individu untuk menjaga privasi mereka adalah langkah penting dalam menjaga harmoni keluarga. Meski tantangan mungkin ada, penting bagi semua pihak untuk fokus pada kebaikan bersama dan membangun jembatan untuk masa depan yang lebih baik.