Federasi sepak bola Indonesia, PSSI, berencana mengungkap identitas pemain baru yang akan mendapatkan kewarganegaraan Indonesia sebelum pertandingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di zona Asia. Menurut kabar yang beredar, pemain ini akan menempati posisi gelandang bertahan. Pengumuman ini dijadwalkan dilakukan pada hari Sabtu, 22 Februari 2025. Haris Pardede, seorang pengamat sepak bola nasional, telah memberikan petunjuk tentang rencana tersebut dalam podcast YouTube-nya, namun memilih untuk tidak membocorkan informasi lebih lanjut hingga PSSI secara resmi mengonfirmasinya.

Haris Pardede, yang akrab disapa Bung Harpa, menyatakan bahwa federasi telah memilih seorang pemain dengan inisial J untuk dinaturalisasi. Rumor sempat mencuat bahwa pemain tersebut adalah Jairo Riedewald. Namun, Bung Harpa menjelaskan bahwa kemungkinan Jairo bergabung sangat kecil karena ada masalah dalam proses naturalisasi. "Lupakan Jairo, karena prosesnya ada masalah," ujar Bung Harpa.

Berdasarkan kebutuhan lini tengah, PSSI tampaknya fokus pada pemain yang dapat memperkuat posisi gelandang bertahan. Beberapa nama seperti Jayden Oosterwolde dan Miliano Jonathans tidak masuk dalam daftar akhir karena posisi mereka tidak sesuai dengan kebutuhan tim. Jayden Oosterwolde biasanya bermain sebagai bek tengah atau sayap, sementara Miliano Jonathans lebih sering tampil sebagai gelandang serang atau winger kanan.

Sementara itu, dua nama lain yang muncul dalam spekulasi adalah Jordy Wehrmann dan Dean James. Meskipun kedua pemain ini memiliki potensi, PSSI tampaknya masih fokus pada pencarian pemain yang dapat memperkuat lini tengah, terutama posisi gelandang bertahan. Pengumuman resmi diperkirakan akan memberikan kejelasan mengenai siapa pemain yang dipilih untuk mendukung Timnas Indonesia dalam persiapan mereka untuk kualifikasi Piala Dunia.

Pengumuman pemain baru yang akan dinaturalisasi oleh PSSI ditunggu-tunggu oleh para penggemar sepak bola Indonesia. Dengan penambahan pemain berkualitas di lini tengah, Timnas Indonesia berharap dapat meningkatkan performa mereka di ajang internasional. Federasi sepak bola juga berkomitmen untuk memastikan bahwa proses naturalisasi berjalan lancar dan transparan, sehingga dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan sepak bola nasional.