Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, telah mengungkapkan rencana penambahan pemain naturalisasi guna memperkuat skuad Timnas Indonesia. Dalam pengumuman tersebut, tiga nama disebut sebagai calon pemain baru yang akan membela Garuda di berbagai kompetisi internasional. Hal ini menandakan langkah strategis dalam persiapan tim nasional untuk menghadapi tantangan mendatang. Emilio Audero, Joey Pelupessy, dan Dean James menjadi fokus utama dalam rencana ini. Penjelasan lebih lanjut tentang latar belakang dan posisi masing-masing pemain serta dampaknya terhadap dinamika tim akan dibahas dalam artikel ini.

Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, mengungkapkan bahwa tiga pemain asing yang akan dinaturalisasi adalah Emilio Audero, Joey Pelupessy, dan Dean James. Pengumuman ini dibuat pada Sabtu (22/2/2025) dan langsung menarik perhatian banyak pihak. Emilio Audero, seorang kiper berusia 28 tahun yang saat ini bermain untuk Palermo di Serie B Italia, memiliki keturunan dari ayahnya. Dia diproyeksikan untuk bersaing dengan Maarten Paes, yang telah menjadi andalan di bawah asuhan pelatih Patrick Kluivert.

Persaingan di posisi bek kiri juga semakin sengit dengan masuknya Dean James. Pemain berusia 24 tahun ini saat ini membela Go Ahead Eagles di Eredivisie Belanda. Dean memiliki garis keturunan dari neneknya yang berasal dari Surabaya. Keberadaannya diharapkan dapat meningkatkan kekuatan pertahanan Timnas Indonesia. Namun, hal ini juga berarti adanya persaingan ketat dengan pemain lokal seperti Pratama Arhan, Shayne Pattynama, dan Nathan Tjoe-A-On.

Joey Pelupessy, pemain berusia 31 tahun yang saat ini membela Lommel SK di Challenger Pro League Belgia, merupakan sosok serba bisa. Dia bisa bermain sebagai bek tengah, gelandang bertahan, atau gelandang tengah. Berdasarkan data Transfermarkt, Joey telah bermain dalam 19 pertandingan dan mencetak dua assist di semua kompetisi. Garis keturunan Joey berasal dari kakeknya yang berasal dari Maluku, membuat dia cocok untuk proses naturalisasi.

Penambahan ketiga pemain ini menunjukkan komitmen PSSI untuk memperkuat Timnas Indonesia. Mereka diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam persiapan menghadapi Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Selain itu, kehadiran mereka juga diperkirakan akan meningkatkan persaingan internal tim, yang pada akhirnya dapat menghasilkan performa yang lebih baik di lapangan.