Nico Ali Walsh, cucu legenda tinju Muhammad Ali, telah menjadi sorotan karena dedikasinya dalam beribadah di ring tinju. Dia selalu mendirikan salat setelah berlatih tinju, menunjukkan komitmennya pada keyakinan agama. Selain itu, dia juga menghadapi cedera lengan yang membuatnya absen dari pertarungan. Meskipun demikian, Nico tetap berpegang teguh pada pesan kakeknya untuk mendahulukan Tuhan di atas segalanya. Dia juga dekat dengan juara tinju Mike Tyson dan memberikan dukungan saat Tyson kembali bertanding.

Keteguhan Iman dalam Ring Tinju

Nico Ali Walsh, cucu legenda tinju, dikenal sebagai sosok yang taat dalam beribadah. Setiap kali selesai berlatih, dia selalu meluangkan waktu untuk mendekatkan diri kepada Tuhan. Dengan pakaian latihan yang lengkap, Nico khusyuk berdoa di ring tinju, membuktikan bahwa iman adalah bagian tak terpisahkan dari hidupnya. Dia menjalani kehidupan sederhana tanpa alkohol atau rokok, fokus pada latihan dan ibadah.

Dalam dunia tinju profesional, Nico Ali Walsh tidak hanya dikenal sebagai petinju berbakat tetapi juga sebagai individu yang memiliki hubungan kuat dengan Tuhan. Dia selalu mengingat pesan kakeknya, Muhammad Ali, tentang pentingnya mendahulukan Allah. "Tidak merokok, tidak minum alkohol, hanya aku, gym, dan Allah," kata Nico. Baginya, hubungan dengan Tuhan adalah prioritas utama, baik ketika menang maupun kalah. "Cerita ini akan selalu berakhir sama," tulisnya. Ini menunjukkan bahwa imannya menjadi pegangan utamanya dalam menghadapi berbagai situasi.

Menghadapi Tantangan dan Cedera dengan Pasrah

Nico Ali Walsh telah menghadapi beberapa tantangan dalam karir tinjunya, termasuk cedera yang dialaminya pada Juli 2024. Meski mengalami kesulitan, dia tetap bersyukur dan berpasrah kepada Tuhan. Cedera tersebut sempat mengganggu jalannya karirnya, namun Nico berhasil bangkit dan kembali berlatih dengan semangat tinggi. Dia mengekspresikan rasa syukurnya dengan ungkapan, "Alhamdulillah! Aku mampu menaklukkan semuanya."

Semangat pasrah dan syukur ini sangat terlihat dalam sikap Nico saat menghadapi cedera. Dia tidak hanya mengungkapkan rasa syukur atas pemulihan, tetapi juga antusiasme untuk kembali bertarung. "Pertama kali meninju. Ini kembali menjadi gila. InsyaAllah." Selain itu, Nico juga dekat dengan Mike Tyson, juara tinju kelas berat termuda. Dia memberikan dukungan penuh saat Tyson kembali bertanding melawan Jake Paul. "Menantikan melihat Iron Mike kembali berperang." Meski baru mengalami kekalahan kedua dalam kariernya, Nico tetap bersemangat untuk menghadapi pertarungan berikutnya.