Dalam perjalanan hidupnya yang mendekati usia 30 tahun, seorang pria bernama Ebi menghadapi tekanan sosial untuk menemukan jodoh. Lingkungan sekitarnya seringkali mempertanyakan kapan ia akan menikah, meskipun Ebi sendiri belum pernah menjalin hubungan romantis sebelumnya. Dengan dukungan dari sahabat-sahabatnya, Ebi berusaha keras mencari pasangan sebelum hari ulang tahunnya tiba. Namun, perjalanannya dipenuhi dengan tantangan dan kekecewaan, termasuk bertemu kembali dengan mantan kekasih yang telah memiliki pasangan baru.
Merasa terbebani oleh pertanyaan-pertanyaan tentang status pernikahannya, Ebi mulai merenungkan apa yang sebenarnya diinginkannya dalam hidup. Ketidakpastian ini semakin diperparah oleh kurangnya pengalaman dalam urusan cinta. Untuk membantu meringankan beban tersebut, dua orang teman dekatnya, Johan dan Nardi, turut serta memberikan saran dan dukungan. Mereka mencoba berbagai metode untuk membantu Ebi mendapatkan perhatian lawan jenis, mulai dari tips-tips kencan hingga strategi pendekatan.
Di tengah upayanya, Ebi secara tak terduga bertemu kembali dengan Angel, seorang wanita yang pernah menjadi cintanya di masa lalu. Meski masih memiliki perasaan yang kuat, Ebi harus menerima kenyataan bahwa Angel telah menemukan kebahagiaan bersama orang lain. Pengalaman ini membuat hatinya hancur, namun juga mendorongnya untuk melihat lebih jauh ke depan. Berbekal pengalaman pahit ini, Ebi kemudian berkenalan dengan Alika, seorang wanita yang membuka peluang baru dalam hidupnya.
Berbekal pengalaman dan dukungan dari orang-orang terdekatnya, Ebi belajar bahwa pencarian cinta tidak selalu berjalan sesuai rencana. Namun, melalui proses ini, ia menemukan kekuatan dalam dirinya untuk terus maju dan membuka lembaran baru dalam kehidupan percintaannya. Meski tantangan masih ada, Ebi kini lebih siap menghadapi apapun yang datang di jalannya.