Pesepak bola ternama, Cristiano Ronaldo, dilaporkan berencana mengunjungi Indonesia pada tahun 2025. Meski kabar kunjungannya ke Kupang belum jelas, Ronaldo telah beberapa kali merasakan keindahan Indonesia. Dia pernah bertemu Martunis, seorang penyintas tsunami Aceh, dan menjadi duta pelestarian mangrove di Bali.

Bertemu Penyintas Tsunami: Kisah Mengharukan di Aceh

Kunjungan pertama Ronaldo ke Indonesia membawa pesan kemanusiaan yang kuat. Pada tahun 2005, ia terbang ke Aceh untuk bertemu dengan Martunis, seorang anak yang selamat dari bencana alam dahsyat. Pertemuan tersebut menandai awal dari hubungan istimewa antara mereka.

Martunis ditemukan dalam kondisi menggugah setelah bencana tsunami. Pengalamannya yang hampir mustahil itu menarik perhatian dunia, termasuk Ronaldo. Sebagai respons, pemain sepak bola itu tidak ragu untuk berkunjung langsung. Dalam kunjungan tersebut, Ronaldo memutuskan untuk mengadopsi Martunis sebagai anak angkatnya dan berjanji akan membantunya secara finansial. Hubungan keduanya menjadi simbol harapan bagi banyak orang.

Sumbangan bagi Pelestarian Lingkungan: Peran Ronaldo di Bali

Tujuh tahun setelah kunjungan pertamanya, Ronaldo kembali ke Indonesia dengan misi lingkungan. Pada Juni 2013, dia hadir di Bali untuk mendukung kampanye pelestarian ekosistem penting. Di pulau dewata ini, CR7 berpartisipasi aktif dalam penanaman pohon mangrove.

Keterlibatan Ronaldo dalam proyek ini bukan tanpa alasan. Dia mengaku terinspirasi oleh cerita Martunis, yang selamat dari tsunami berkat pohon mangrove. Pengalaman tersebut mendorongnya untuk lebih peduli terhadap isu lingkungan. Selama kunjungannya, Ronaldo juga dinobatkan sebagai duta Forum Peduli Mangrove Bali, menegaskan komitmennya terhadap pelestarian alam Indonesia.