Berita
Kompetisi Ketat di Pos Bek Kiri Timnas Indonesia
2025-02-23

Dalam persiapan menghadapi Bahrain dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, pos bek kiri Timnas Indonesia menjadi salah satu sektor yang paling kompetitif. Empat pemain berkualitas siap bersaing untuk mendapatkan tempat utama. Artikel ini membahas dinamika persaingan dan potensi starter yang mungkin dipilih oleh pelatih Shin Tae-yong.

Empat Pemain Siap Bersaing di Pos Bek Kiri

Persaingan sengit terjadi antara empat pemain berbakat: Calvin Verdonk, Nathan Tjoe-A-On, Shayne Pattynama, dan Pratama Arhan. Dalam beberapa pertandingan terakhir, Verdonk dan Tjoe-A-On lebih sering mendapat kesempatan sebagai starter. Verdonk, yang saat ini bermain untuk NEC Nijmegen, telah menjadi andalan dengan penampilannya yang konsisten. Ia bahkan pernah ditempatkan sebagai bek tengah dalam skema tiga bek sejajar melawan Arab Saudi. Sementara itu, Tjoe-A-On menunjukkan fleksibilitasnya dengan bermain sebagai gelandang bertahan.

Meskipun demikian, Pattynama dan Arhan tidak bisa diremehkan. Meski lebih sering dicadangkan, mereka tetap memiliki peluang jika dapat menunjukkan performa impresif dalam sesi latihan. Pattynama hanya bermain dua kali dalam empat pertandingan terakhir, sementara Arhan mendapatkan waktu bermain terbatas meski tampil dalam tiga laga terakhir. Situasi ini mendorong kedua pemain tersebut untuk bekerja lebih keras demi mendapatkan kepercayaan dari pelatih.

Verdonk tampak menjadi favorit untuk menjadi starter melawan Bahrain. Namun, dengan gaya manajerial Shin Tae-yong yang cenderung melakukan rotasi, peluang bagi pemain lain tetap terbuka. Keberadaan Jordi Amat dan Mees Hilgers di lini belakang juga memungkinkan Verdonk untuk tetap beroperasi di posisinya sebagai wingback kiri.

Persaingan ketat ini mencerminkan perkembangan positif Timnas Indonesia, yang kini memiliki kedalaman skuad yang lebih baik di posisi bek kiri. Hal ini menjadi bukti bahwa Tim Garuda semakin siap bersaing di level tertinggi.

Sebagai seorang pengamat sepak bola, situasi ini memberikan gambaran bahwa Timnas Indonesia sedang berada dalam tahap transisi yang positif. Persaingan yang sehat antar pemain akan mendorong peningkatan kualitas tim secara keseluruhan. Ini juga menunjukkan bahwa pelatih memiliki lebih banyak opsi taktis, yang pada akhirnya akan menguntungkan Timnas Indonesia dalam menghadapi tantangan di kancah internasional.

More Stories
see more