Presiden Prabowo Subianto merencanakan langkah strategis untuk melibatkan organisasi masyarakat keagamaan dalam pengawasan badan investasi nasional. Inisiatif ini mendapat respons positif dari salah satu ormas terkemuka di Indonesia, Muhammadiyah. Ketua PP Muhammadiyah, Anwar Abbas, menekankan bahwa partisipasi ormas dalam proses pengawasan ini sangat penting untuk memastikan bahwa nilai-nilai konstitusi dan budaya bangsa tetap terjaga.
Pentingnya menjaga prinsip-prinsip keadilan dan kebersamaan menjadi fokus utama bagi ormas keagamaan dalam pengawasan Danantara. Menurut Anwar Abbas, peran ormas tidak hanya sebatas pengawasan, tetapi juga sebagai penjamin bahwa ekonomi negara berkembang sesuai dengan cita-cita para pendiri bangsa. "Kehadiran ormas-ormas keagamaan sebagai pengawas diharapkan dapat menjaga nilai-nilai yang ada dalam konstitusi serta budaya bangsa kita," ujar Anwar Abbas. Dia juga mengingatkan bahwa pengelolaan ekonomi harus selaras dengan filosofi dan tujuan yang telah ditetapkan oleh para pendiri bangsa, sehingga tidak terjadi penyimpangan yang berdampak pada ketidaksetaraan sosial.
Keterlibatan ormas keagamaan dalam pengawasan Danantara mencerminkan komitmen kuat untuk membangun negara yang maju namun tetap berpegang pada nilai-nilai luhur. Melalui kolaborasi antara pemerintah dan ormas, diharapkan pengelolaan dana investasi dapat dilakukan secara transparan dan bertanggung jawab. Ini akan memastikan bahwa pertumbuhan ekonomi tidak hanya bermanfaat bagi segelintir orang, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia.