Berkat kemenangan dan dedikasinya, seorang petinju Jepang telah menjadi sorotan di dunia tinju. Seiya Tsutsumi, yang kini mengukir namanya dalam sejarah tinju internasional, menunjukkan keteguhan dan semangat juang yang luar biasa. Sebagai pemilik sabuk WBA Bantamweight, Tsutsumi memiliki rekor tak terkalahkan dengan 12 kemenangan, termasuk delapan kemenangan KO.

Karier Tsutsumi dimulai pada tahun 2018, saat ia meraih kemenangan KO pertamanya. Meskipun perjalanannya tidak selalu mulus, ia berhasil melewati berbagai rintangan. Dua hasil imbang melawan petinju-petinju terkenal Jepang tidak menghentikan langkahnya. Pada tahun 2022, Tsutsumi mencapai puncak karirnya dengan memenangkan gelar Juara Kelas Bantam Jepang. Namun, keberhasilannya disertai dengan tragedi yang mengguncang hatinya. Kejadian tragis ini mendorongnya untuk fokus pada tujuan yang lebih besar—meraih gelar dunia. Di awal tahun 2024, Tsutsumi membuat keputusan berani dengan melepaskan gelarnya dan mengejar ambisi global.

Keputusan Tsutsumi membuktikan bahwa tekad dan kerja keras dapat membawa seseorang mencapai puncak. Ia mendapatkan kesempatan emas untuk menghadapi Takuma Inoue dalam ajang WBA Bantamweight Championship. Dalam pertarungan yang sangat kompetitif, Tsutsumi tampil dominan dan akhirnya memperoleh kemenangan mutlak dari juri. Kini, Tsutsumi dikenal sebagai salah satu petinju terbaik di dunia, dengan rekor impresif 12-0-3. Kisahnya mengajarkan kita bahwa setiap tantangan dapat menjadi batu loncatan menuju kesuksesan, asalkan kita tetap berkomitmen dan berjuang tanpa henti.