Berita
Potensi Penjaga Gawang Keturunan Indonesia untuk Timnas Garuda
2025-02-24

Dua penjaga gawang keturunan Indonesia, Maarten Paes dan Emil Audero, menonjol dengan latar belakang karier yang berbeda. Meskipun keduanya memiliki potensi besar untuk memperkuat Timnas Indonesia, perjalanan mereka menuju puncak berbeda. Paes menunjukkan konsistensi di MLS, sementara Audero membawa pengalaman dari Serie A Italia. Artikel ini menjelajahi nilai pasar dan performa kedua pemain tersebut serta dampak potensial mereka pada tim nasional.

Konsistensi Maarten Paes di MLS

Maarten Paes, saat ini bermain untuk FC Dallas di Major League Soccer (MLS), telah menjadi salah satu penjaga gawang terbaik di kompetisi tersebut. Dengan nilai pasar mencapai 1,8 juta Euro, Paes telah menunjukkan performa yang stabil sejak usianya menginjak 26 tahun. Persentase starter tinggi hingga 89% mencerminkan kepercayaan klub terhadap kemampuannya. Selain itu, catatan lima clean sheet dan keberhasilan menepis 38% tendangan penalti musim ini menegaskan kualitasnya sebagai penjaga gawang andalan.

Performa apik Maarten Paes tidak hanya dibuktikan melalui statistik tetapi juga melalui kontribusinya dalam pertandingan-pertandingan penting. Meski MLS bukanlah liga top Eropa, Paes telah berhasil menunjukkan bahwa dia dapat tampil konsisten di level profesional. Pengalamannya ini membuatnya menjadi aset berharga bagi Timnas Indonesia. Saat ini, Paes telah resmi membela Timnas Indonesia dengan enam caps, menambah daya saing skuad Garuda. Keberadaannya di bawah mistar memberikan rasa aman dan kepercayaan kepada rekan-rekan setimnya.

Pengalaman Emil Audero di Serie A

Emil Audero, penjaga gawang berusia 28 tahun, memiliki nilai pasar yang lebih tinggi dibandingkan Maarten Paes, yaitu 5 juta Euro. Audero saat ini membela Palermo di Serie B Italia dengan status pinjaman dari Inter Milan. Meski statistiknya musim ini belum begitu impresif, jam terbang tinggi di kompetisi elite Eropa menjadi alasan utama mengapa nilai pasarnya lebih tinggi. Pengalamannya di Serie A dengan klub-klub seperti Sampdoria dan Inter Milan menambah bobot prestasinya.

Pengalaman Emil Audero di liga top Eropa, termasuk Serie A, menjadi modal penting jika ia akhirnya dinaturalisasi dan bergabung dengan Timnas Indonesia. Walaupun belum secara resmi membela Garuda, potensi Audero untuk meningkatkan kekuatan tim nasional sangat signifikan. Jam terbang tingginya di kompetisi elite Eropa akan membawa perspektif baru bagi tim, terutama dalam menghadapi lawan-lawan tangguh. Jika Audero bisa segera dinaturalisasi, persaingan untuk posisi kiper utama Timnas Indonesia akan semakin ketat, namun juga semakin kuat.

More Stories
see more