Sebuah bencana alam menimpa Desa Sodong, Kecamatan Saketi, Kabupaten Pandeglang, mengakibatkan dua orang terjebak. Salah satu korban meninggal dunia, sementara yang lain mendapatkan penanganan medis. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (15/2/2025) ketika cuaca sedang hujan lebat. Tanah dan batu longsor menutupi keduanya saat mereka bekerja pada sebuah proyek di area tersebut. Video detik-detik evakuasi salah satu korban menjadi sorotan masyarakat setempat.
Pada hari Sabtu, cuaca buruk memicu bencana longsor di wilayah Desa Sodong. Tisna dan Muslim, dua pekerja yang sedang melaksanakan proyek, tertimbun tanah dan batu. Pada pukul 14.00 WIB, situasi semakin genting karena intensitas hujan yang tinggi. Para pekerja berusaha sekuat tenaga untuk menyelamatkan diri, namun tidak berhasil menghindari longsoran tersebut.
Kuswana, anggota Relawan Kampung Siaga Bencana (KSB) Kabupaten Pandeglang, menjelaskan bahwa insiden ini terjadi secara tiba-tiba. "Para pekerja sedang melakukan proyek ketika longsor menimpa mereka," ujarnya. Evakuasi cepat dilakukan oleh tim relawan dan petugas medis setempat. Muslim, yang masih hidup meskipun dalam kondisi lemah, langsung dilarikan ke Puskesmas Saketi untuk mendapatkan perawatan intensif. Tubuhnya penuh lumpur akibat longsor tersebut.
Sedangkan Tisna, sayangnya tidak dapat diselamatkan. Ia dinyatakan meninggal dunia akibat dampak longsor. Kejadian ini mengguncang warga setempat dan menyoroti pentingnya persiapan menghadapi bencana alam. Video evakuasi Muslim menjadi bukti nyata dari situasi darurat yang terjadi. Masyarakat berharap agar langkah-langkah pencegahan dapat ditingkatkan untuk menghindari tragedi serupa di masa depan.
Dengan hilangnya nyawa Tisna dan penyelamatan tepat waktu Muslim, peristiwa ini mengingatkan kita akan bahaya yang ditimbulkan oleh cuaca ekstrem dan pentingnya keselamatan kerja. Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih waspada dan siap menghadapi potensi bencana alam.