Band musik Indonesia, Sukatani, baru-baru ini menjadi sorotan publik karena lagu mereka yang berjudul "Bayar Bayar Bayar". Lagu tersebut menimbulkan kontroversi lantaran dianggap merendahkan institusi kepolisian. Untuk meredam polemik, dua personel band ini, Muhammad Syifa Al Lutfi dan Novi Citra Indriyati, mengeluarkan permintaan maaf resmi kepada Kapolri dan institusi kepolisian. Mereka juga mengambil langkah-langkah konkret dengan menghapus lagu tersebut dari platform musik dan meminta pengguna media sosial untuk tidak menyebarkan video-video yang menggunakan lagu itu.
Lagu "Bayar Bayar Bayar" dinyanyikan oleh Band Sukatani telah menciptakan reaksi yang bervariasi di kalangan masyarakat. Di satu sisi, lagu ini mendapatkan banyak dukungan dari pihak yang merasa bahwa pesannya mencerminkan realitas sosial. Namun, di sisi lain, lagu tersebut menuai kritik pedas karena dianggap melecehkan institusi kepolisian. Dalam respons terhadap kontroversi ini, Muhammad Syifa Al Lutfi dan Novi Citra Indriyati, anggota band tersebut, mengeluarkan pernyataan resmi melalui akun Instagram mereka. Mereka menjelaskan bahwa lagu tersebut sebenarnya ditujukan untuk oknum-oknum tertentu yang diduga melakukan pelanggaran, bukan untuk seluruh institusi.
Dalam upaya meredam kontroversi, Sukatani mengambil tindakan tegas dengan menghapus lagu "Bayar Bayar Bayar" dari semua platform musik digital. Keputusan ini diambil setelah pertimbangan matang agar tidak menimbulkan dampak negatif yang lebih luas. Selain itu, band ini juga mengajak para pengguna media sosial untuk ikut membantu dengan menghapus dan menarik semua video yang menggunakan lagu tersebut. Langkah-langkah ini dilakukan tanpa adanya tekanan dari pihak manapun, menegaskan komitmen Sukatani dalam menjaga harmoni sosial.
Muhammad Syifa Al Lutfi dan Novi Citra Indriyati menekankan bahwa keputusan untuk mencabut lagu tersebut dibuat secara sadar dan bertujuan untuk menghindari konflik yang lebih besar di kemudian hari. Mereka juga berharap bahwa dengan tindakan ini, masyarakat dapat memahami niat baik mereka dan berkontribusi positif dalam menjaga hubungan antara warga masyarakat dan institusi kepolisian. Melalui pernyataan resmi ini, Sukatani menunjukkan sikap bertanggung jawab dan berharap dapat memperbaiki citra mereka di mata publik.