Petarung kelas ringan UFC, Justin Gaethje, akhirnya mengakui bahwa Khabib Nurmagomedov adalah lawan paling sulit yang pernah dihadapinya. Lima tahun setelah pertarungan epik di Dubai, Gaethje merenungi momen tersebut dan menunjukkan ambisinya untuk melawan juara saat ini, Islam Makhachev. Meskipun mengalami kekalahan dari Nurmagomedov, Gaethje tetap optimis dan berharap bisa membuktikan dirinya sebagai petarung top dengan mengalahkan Makhachev.

Mengingat Pertarungan Melawan Khabib Nurmagomedov

Gaethje memandang kembali pertarungan lima tahun lalu dengan Nurmagomedov, mengaku bahwa itu adalah tantangan terbesar dalam kariernya. Meski telah mencoba sekuat tenaga, Gaethje merasa bahwa malam itu, Nurmagomedov tidak dapat dikalahkan. Dia menjelaskan bahwa lawannya memiliki kemampuan unik yang membuatnya menjadi musuh yang sangat sulit ditaklukkan.

Khabib Nurmagomedov memang dikenal sebagai salah satu petarung terbaik dalam sejarah MMA. Dalam pertarungan yang berlangsung di Dubai, Gaethje menghadapi serangan bertubi-tubi yang hampir tak mungkin dilawan. Dia menuturkan bahwa meski performanya lebih baik, dia masih ragu apakah bisa mengubah hasil pertandingan tersebut. Selama sesi tanya jawab di YouTube, Gaethje mengungkapkan rasa hormatnya kepada Nurmagomedov, yang menjadi lawan paling berat dalam karier MMA-nya.

Ambisi Baru: Menantang Juara Kelas Ringan Saat Ini

Beranjak dari masa lalu, Gaethje mengekspresikan keinginannya untuk melawan Islam Makhachev, juara kelas ringan UFC saat ini. Gaethje percaya bahwa Makhachev akan menjadi lawan yang lebih cocok untuk gaya bertarungnya. Dia yakin bahwa strateginya akan efektif melawan Makhachev, yang kurang menyukai tekanan.

Selama hampir satu dekade, Gaethje telah menjadi pesaing tangguh di kelas ringan, mendapatkan 13 bonus UFC dan mencatat beberapa kemenangan penting. Meski mengalami kekalahan KO dari Max Holloway di UFC 300, Gaethje tidak menyerah. Dia berharap bisa membuktikan bahwa dirinya masih merupakan salah satu petarung terbaik di kelas ringan dan pantas mendapatkan kesempatan melawan Makhachev. Gaethje meyakini bahwa pertarungan ini akan menjadi batu loncatan bagi kariernya dan membuka peluang baru di dunia MMA.