Dalam pertarungan yang memukau, Shakur Stevenson menunjukkan dominasinya saat menghadapi petinju Inggris, Josh Padley. Pertarungan ini berlangsung di Riyadh, Arab Saudi, pada Minggu dini hari WIB. Stevenson berhasil mempertahankan gelarnya sebagai juara kelas ringan WBC dengan mengakhiri pertarungan pada akhir ronde kesembilan. Stevenson, yang unggul dalam kekuatan dan kecepatan, tiga kali menjatuhkan Padley dengan pukulan-pukulan yang tepat sasaran.

Saat pertarungan dimulai, Padley mencoba untuk mendapatkan respek dari lawannya yang lebih berpengalaman. Meskipun Padley bermain dengan semangat tinggi, ia tidak mampu mengimbangi keunggulan fisik dan teknikal Stevenson. Dalam beberapa ronde awal, Stevenson mulai menunjukkan kelebihannya dengan melukai Padley pada ronde ketiga. Sejak itu, Stevenson terus mendominasi pertarungan, mendaratkan serangan-serangan efektif ke arah tubuh dan kepala Padley. Pada ronde kesembilan, Stevenson mengakhiri laga setelah tiga kali menjatuhkan Padley, memaksa sudut Padley untuk menyerah.

Kemenangan ini membawa Stevenson memperpanjang rekor tak terkalahkannya menjadi 23-0, termasuk 11 kemenangan dengan KO. Sementara itu, Padley, yang hanya memiliki empat hari persiapan, harus puas dengan rekor 15-1 sebagai petinju profesional. Meski demikian, penampilan Padley tanpa pemusatan latihan ini tidak akan menjadi penghalang bagi masa depannya. Stevenson, yang sekarang bertarung di bawah bendera Matchroom Boxing, menegaskan posisinya sebagai salah satu petinju terbaik di dunia dengan kemenangan impresif ini. Prestasi ini menunjukkan bahwa dedikasi dan kerja keras dapat membuka jalan menuju kesuksesan yang lebih besar di masa depan.