Pengangkatan baru dalam kepemimpinan daerah menarik perhatian publik. Seorang wanita yang telah menghadapi tantangan luar biasa, Sherly Tjoanda, resmi menjadi Gubernur Maluku Utara setelah upacara pelantikan oleh Presiden Prabowo Subianto pada hari Kamis, 20 Februari 2025. Langkah ini bukan saja menandai awal era baru bagi provinsi tersebut tetapi juga mencerminkan keteguhan seorang individu dalam menghadapi cobaan hidup.

Karakter kuat Sherly muncul jelas dari pengalaman pribadinya. Setelah kehilangan suaminya dalam sebuah insiden tragis, dia memutuskan untuk melanjutkan cita-cita mendiang Benny Laos dengan berpartisipasi dalam pemilihan umum. Dengan dukungan luas dari masyarakat, pasangan Sherly dan Sarbin Sehe berhasil meraih kemenangan dalam Pilkada Maluku Utara. Latar belakang pendidikan internasionalnya di Surabaya dan Belanda serta pengalamannya di dunia bisnis menjadi modal penting dalam menjalankan tugas barunya sebagai gubernur.

Masa depan Maluku Utara dipercayakan kepada seorang pemimpin yang tidak hanya memiliki kapabilitas profesional namun juga empati sosial. Kehadiran Sherly sebagai gubernur membawa harapan baru bagi rakyatnya. Dia menunjukkan bahwa kesetiaan terhadap nilai-nilai keluarga dan komitmen terhadap pembangunan dapat berjalan beriringan. Melalui dedikasinya, Sherly menginspirasi banyak orang bahwa setiap tantangan bisa diubah menjadi kesempatan untuk berbuat lebih baik bagi masyarakat.