PT Geo Dipa Energi (Persero), perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan panas bumi, menunjukkan perkembangan bisnis yang signifikan. Sebagai satu-satunya Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang fokus pada energi panas bumi dan berada di bawah Kementerian Keuangan, perusahaan ini memiliki peran penting dalam percepatan pengembangan sumber daya alam tersebut di Indonesia. Proyek-proyek utama seperti PLTP Dieng Unit 2 dan Patuha Unit 2, masing-masing dengan kapasitas 55 MW, direncanakan untuk beroperasi secara komersial pada tahun 2027. Selain itu, perusahaan juga mengelola wilayah kerja lainnya dengan potensi besar. Aktivitas public relations (PR) menjadi elemen krusial dalam mendukung keberlangsungan bisnis Geo Dipa.
Geo Dipa tengah mengembangkan beberapa proyek panas bumi strategis di Indonesia. Dua proyek utama yang sedang dikerjakan adalah Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Dieng Unit 2 dan Patuha Unit 2. Kedua pembangkit ini masing-masing memiliki kapasitas 55 MW dan ditargetkan mulai beroperasi pada tahun 2027. Selain itu, perusahaan juga menjalankan pengelolaan terhadap beberapa wilayah kerja lainnya, termasuk Candi Umbul Telomoyo dengan potensi 54 MW, Candradimuka sebesar 45 MW, dan Arjuno Welirang yang mencapai 237 MW. Perusahaan juga menangani drilling pemerintah di Wae Sano dan Jailolo dengan potensi masing-masing 44 MW dan 22 MW.
Peran public relations (PR) sangat vital bagi keberlangsungan bisnis Geo Dipa. Agus Supriyanto, Head of Corporate Communication & Social Performance Division, menjelaskan bahwa kolaborasi antar divisi dalam menjalankan strategi komunikasi memiliki dampak besar. Kerja sama ini memastikan pesan perusahaan tetap jelas, konsisten, dan relevan. Penggunaan teknologi modern juga dimaksimalkan untuk meningkatkan efektivitas penyampaian informasi. Media sosial seperti Instagram, threads, dan Facebook menjadi kanal utama untuk menyebarkan konten edukatif. Website resmi perusahaan juga digunakan sebagai sumber informasi yang dapat dipercaya. Efisiensi dalam penggunaan anggaran untuk aktivitas Digital PR dilakukan dengan baik berkat pedoman dan SOP yang ketat.
Kolaborasi antar divisi serta pemanfaatan teknologi modern telah menjadi kunci sukses Geo Dipa dalam menjalankan fungsi Digital Public Relations. Melalui pendekatan yang terintegrasi dan adaptif, perusahaan mampu memastikan pesan-pesan penting disampaikan dengan tepat kepada publik. Langkah-langkah ini tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga memperkuat posisi Geo Dipa sebagai pemimpin dalam industri panas bumi di Indonesia.