Berita
Kisah Ratu Camilla dan Jejak Sejarah Kerajaan Inggris
2025-02-24

Di tengah perjalanan sejarah Kerajaan Inggris, nama Ratu Camilla kembali dibandingkan dengan tokoh bersejarah Alice Keppel. Alice, yang dikenal sebagai selingkuhan Raja Edward VII, telah meninggalkan jejak yang mendalam dalam dinamika kerajaan. Artikel ini membahas hubungan antara Camilla dan Charles serta perbandingannya dengan kisah Alice dan Edward VII, menyoroti bagaimana masa lalu dapat mempengaruhi persepsi publik terhadap sosok-sosok penting dalam keluarga kerajaan.

Alice Keppel lahir dari keluarga bangsawan Skotlandia dan tumbuh di Kastil Duntreath. Ia dikenal sebagai wanita yang cerdas dan menarik, memiliki daya tarik luar biasa di kalangan elite sosial kerajaan. Kemampuan Alice dalam menjalin hubungan dekat dengan kalangan bangsawan membuatnya mendapatkan posisi istimewa di lingkaran kerajaan. Hubungannya dengan Pangeran Albert Edward, yang kemudian menjadi Raja Edward VII, berlangsung lebih dari satu dekade dan meninggalkan jejak skandal yang masih relevan hingga kini.

Banyak yang menganggap bahwa Alice tidak hanya menjadi pendamping pribadi Edward VII tetapi juga berperan dalam menenangkan sifat temperamental sang raja. Putrinya, Violet Keppel, menggambarkan Alice sebagai sosok yang membawa kebahagiaan bagi orang-orang di sekitarnya. Julukan "Freddie Genit" yang disandang Alice mencerminkan reputasinya dalam hubungan sosial yang kontroversial. Kisah Alice menjadi bahan perbandingan dengan perjalanan Ratu Camilla dalam kehidupan Raja Charles III.

Saat Charles mulai menjalin hubungan dengan Camilla pada tahun 1971, banyak pihak di kerajaan merasa bahwa ia tidak memenuhi kriteria sebagai calon istri pewaris takhta. Hal ini menjadi salah satu faktor yang menyebabkan hubungan mereka sempat berakhir, hingga akhirnya Charles menikahi Putri Diana. Namun, seiring berjalannya waktu, perspektif masyarakat tentang Camilla telah berubah, dan ia kini menjadi Ratu yang dihormati.

Ketika melihat perbandingan antara Alice Keppel dan Ratu Camilla, jelas ada kesamaan dalam dinamika hubungan mereka dengan anggota keluarga kerajaan. Meskipun kedua tokoh tersebut hidup di era yang berbeda, keduanya telah memberikan kontribusi unik dalam sejarah Kerajaan Inggris. Perjalanan Camilla dalam kehidupan Charles III menunjukkan bagaimana perubahan waktu dapat mempengaruhi pandangan publik terhadap figur-figur penting dalam dinasti kerajaan.

More Stories
see more