Dewan Pimpinan Pusat Majelis Adat Kerajaan Nusantara (DPP MAKN) baru-baru ini mengadakan Rapat Persiapan Pelantikan di Playmaker Lounge & Resto, Gedung JB Tower, Jakarta. Pertemuan ini bertujuan untuk mempersiapkan pelantikan resmi yang akan berlangsung pada 19 April 2025. Selama acara tersebut, MAKN menegaskan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan nasional dan kolaborasi dengan pemerintah serta sektor swasta. Salah satu langkah konkret yang diambil adalah penambahan Bidang Hilirisasi Tanah Adat untuk mempercepat pemanfaatan lahan adat secara produktif dan berkelanjutan.
Ketua Umum DPP MAKN, YM KPH Eddy S Wirabhumi, menekankan peran strategis MAKN dalam menjaga warisan adat yang telah menjadi bagian penting dari sejarah Indonesia. Rapat ini juga menjadi kesempatan untuk menampilkan video tayangan Presiden Prabowo Subianto tentang rencananya untuk menghidupkan kembali kerajaan-kerajaan di Indonesia. Pelantikan DPP MAKN yang direncanakan pada 19-20 April 2025 diharapkan menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara kerajaan-kerajaan Nusantara, pemerintah, dan sektor swasta.
MAKN memiliki peran besar dalam sejarah kemerdekaan Indonesia dan terus berkomitmen untuk berkolaborasi dengan pemerintah dalam berbagai program strategis nasional. Salah satu fokus utama yang dibahas dalam pertemuan ini adalah program ketahanan pangan nasional. Untuk mendukung tujuan ini, DPP MAKN memperkenalkan Bidang Hilirisasi Tanah Adat. Langkah ini bertujuan untuk mempercepat pemanfaatan lahan adat secara produktif dan berkelanjutan, sehingga dapat menjadi jembatan antara pemerintah, masyarakat adat, dan dunia usaha dalam pengembangan potensi tanah adat sebagai solusi ketahanan pangan nasional.
Seiring dengan persiapan pelantikan, Ketua Umum DPP MAKN, YM KPH Eddy S Wirabhumi, menyatakan bahwa MAKN berusaha memastikan bahwa tanah adat yang dimiliki oleh kerajaan-kerajaan di Nusantara dikelola secara optimal untuk kesejahteraan masyarakat dan kontribusi pada ketahanan pangan nasional. Dalam kesempatan ini, rapat juga menampilkan video tayangan Presiden Prabowo Subianto yang menunjukkan komitmennya untuk menghidupkan kembali kerajaan-kerajaan di Indonesia. Hal ini menunjukkan pentingnya dukungan pemerintah dalam upaya ini.
Pelantikan DPP MAKN yang direncanakan pada 19-20 April 2025 diharapkan menjadi momen penting untuk memperkuat sinergi antara kerajaan-kerajaan Nusantara, pemerintah, dan sektor swasta. Acara ini tidak hanya bertujuan untuk merayakan pelantikan, tetapi juga sebagai forum untuk membahas lebih lanjut tentang cara-cara meningkatkan kedaulatan pangan dan pelestarian budaya bangsa. Sekjen MAKN, YM MGAD RA Yani WSS Kuswodidjoyo, juga mengekspresikan harapannya agar Presiden Prabowo beserta Menteri Kabinet Merah Putih dapat hadir dalam acara tersebut. Dengan demikian, pelantikan ini akan menjadi tonggak penting dalam upaya bersama untuk mencapai tujuan-tujuan nasional.