Universitas Negeri Semarang (Unnes) telah mengumumkan penerimaan pegawai tetap non-ASN untuk posisi dosen. Terdapat 11 formasi yang tersedia khusus untuk Program Studi Kedokteran Hewan. Universitas ini membuka kesempatan bagi lulusan S1 hingga S3 yang memenuhi syarat tertentu untuk bergabung sebagai staf pengajar di Fakultas Kedokteran yang baru dibuka pada tahun 2023. Ini merupakan langkah strategis Unnes untuk memperkuat keahlian dan kapabilitas dalam bidang kedokteran hewan, mencakup jenjang pendidikan dari sarjana hingga doktor.

Dengan pembukaan Fakultas Kedokteran pada tahun lalu, Unnes berkomitmen untuk menyediakan pendidikan hingga jenjang Doktor atau S3. Untuk mendukung program ini, universitas tersebut mencari calon dosen yang memiliki latar belakang pendidikan sesuai dengan kebutuhan prodi Kedokteran Hewan. Pelamar harus memenuhi serangkaian persyaratan, termasuk kewarganegaraan Indonesia, usia maksimal tertentu tergantung pada tingkat pendidikan, serta kondisi kesehatan fisik dan mental yang baik. Selain itu, pelamar juga harus bebas dari afiliasi ideologi yang bertentangan dengan Pancasila dan tidak memiliki catatan pidana.

Lowongan ini menawarkan kesempatan kepada para profesional di bidang kedokteran hewan untuk berkontribusi dalam pengembangan pendidikan tinggi di Unnes. Pelamar harus dapat membuktikan integritas mereka, termasuk tidak terlibat dalam aktivitas politik praktis atau menjadi anggota partai politik. Syarat lainnya meliputi ketidakpenggunaan zat-zat terlarang dan memiliki rekam jejak yang bersih tanpa catatan kriminal.

Berpartisipasi dalam proses rekrutmen ini memberikan peluang bagi para ahli kedokteran hewan untuk berkontribusi langsung pada peningkatan mutu pendidikan di Unnes. Penerimaan ini bukan hanya menambah jumlah dosen, tetapi juga memperkuat komitmen universitas dalam menyediakan pendidikan berkualitas tinggi di bidang kedokteran hewan. Melalui upaya ini, Unnes berharap dapat menarik talenta terbaik untuk mendukung misinya dalam menciptakan generasi profesional yang siap menghadapi tantangan masa depan.