Pada malam hari, Kamis (20/2/2025), mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, kembali menginjakkan kaki di Tanah Air. Kedatangannya di Bandara Soekarno Hatta mendapat perhatian luas dari masyarakat melalui media sosial. Video singkat yang menampilkan momen kedatangan Shin Tae-yong telah menjadi topik hangat di platform TikTok, dengan berbagai spekulasi tentang tujuan kunjungannya. Informasi yang berkembang menunjukkan bahwa kunjungan ini terkait dengan aktivitas yayasan dan akademinya, serta pertemuan dengan tokoh sepak bola lokal, Reza Arap.
Pada malam yang penuh nostalgia, mantan arsitek Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tiba di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta pada Kamis (20/2/2025). Penampilannya yang gagah dalam kaos putih, celana panjang hitam, dan topi mencuri perhatian banyak orang. Dampingi oleh Jeong Seok-seo, penerjemahnya saat memimpin Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tampak tenang namun penuh semangat.
Dalam video yang diunggah oleh seorang pengguna TikTok, Shin Tae-yong terlihat berinteraksi dengan para fans yang menyambutnya. Video tersebut mendapatkan lebih dari lima ribu like dan ratusan komentar. Salah satu komentar menarik adalah spekulasi bahwa Shin Tae-yong bertemu dengan Reza Arap. Pengunggah video kemudian mengonfirmasi hal tersebut dengan singkat, "Betul". Ini menambah spekulasi bahwa kunjungan ini memiliki maksud khusus.
Selain itu, Shin Tae-yong juga menyampaikan pesan singkat melalui akun TikTok M.R STY. Ia menyatakan rasa rindunya kepada masyarakat Indonesia dan mengucapkan terima kasih atas dukungan Reza Arap dalam kegiatan yayasan. "Halo semuanya, aku sangat merindukan kalian semua. Terima kasih juga kepada Reza Arap yang telah ikut serta dalam kegiatan Yayasan. Mohon dukungan dan perhatian kalian untuk STY Foundation," ungkapnya.
Dari perspektif seorang jurnalis, kedatangan Shin Tae-yong membawa atmosfer positif bagi dunia sepak bola Indonesia. Kunjungan ini bukan hanya reuni dengan tokoh-tokoh sepak bola lokal, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat fondasi pengembangan sepak bola melalui yayasan dan akademi yang ia dirikan. Semoga langkah-langkah ini dapat memberikan kontribusi signifikan bagi masa depan sepak bola Indonesia.